merupakan salah satu kecamatan yang terletak di Kayong Utara, ibukota
kecamatan terletak di Kota Telok Melano. Telok melano ini merupakan
salah satu kota kecil yang cukup ramai, sekarang menjadi pusat
perdagangan dari berbagai kecamatan mulai dari Kecamatan Laor, Simpang
Hulu, Simpang Dua dan Sukadana. Letak kota dianatar sungai Melano yang
tidak jauh dari muara laut Karimata. Simpang Hilir sekarang sudah pecah
menjadi tiga kecamatan, yaitu kecamatan Telok Batang dengan ibukota
Telok Batang, Kecamatan Simpang Hilir dengan ibukota Telok Melano dan
Kecamatan Seponti jaya daerah baru dari warga transmigrasi dengan
ibukota Seponti Jaya. Menurut Kepala Kantor Informasi Kebudayaan dan
Pariwisata
Kota ini terkenal karena merupakan tempatnya para ulama diantaranya
adalah ulama besar syeh cobra. Konon nama Telok Melano berasal dari kata
Maulana karena banyak para syeh terkenal di kawasan ini. situs sejarah
masih banyak didaerah ini antara lain bekas keraton, makam makam ulama .
Dikawasan ini gelar para raja adalah Gusti. Kedepan kota kecil ini akan
menjadi pusat perdagangan karena merupakan jalur tranportasi anatar
kota kota di pedalaman dan di kota kawasan pantai sendiri. Sayang
kawasan ini sulit mencari air bersih, karena sebagian besar desa desa
dan tempat pemukiman dekat sekali dengan pantai sehingga mudah
terintrubsi air asin.
Desa
desa2 yang ada di kecamatan Simpang hilir saat ini anatara lain, desa
Rantau panjang, Desa Penjalaan, Rangkap, Sei jambu, Tanjung Bundung,
Terus Landak, dan Tentunya Teluk Melano sebagi Ibu Kotanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar